adityabowie
Patah hati itu sakit, terlebih jika
kehilangan kekasih yang dicintai.
Kondisi pun akan semakin tragis jika
rasa sakit mulai menyerang badan, bisa
jadi usia akan jadi lebih pendek. Ga
percaya? Sebuah studi yang dilakukan
Universitas Glasgow, Skotlandia, dan
dilaporkan BBC,mencoba menganalisa hal
tersebut.

Menurut peneliti yang menganalisa 4000
pasangan menyebutkan, mereka yang
patah hati ditinggal kekasih cenderung
lebih merana, tertekan, dan mengalami
kecemasan yang berlebihan, terutama
pada mereka yang berstatus janda atau
duda.

Pasangan yang saling mencintai
terbiasa hidup tergantung dengan
pasangan, dan saat pasangan mereka
meninggal, kekosongan dan rasa
kehilangan membuat mereka merana dan
cenderung mengubah gaya hidup serta
menganut perilaku pola makan tak sehat.

Studi yang dimulai tahun 1970an dan
diterbitkan Jurnal Epidemiologi dan
Kesehatan Masyarakat, ini menganalisa
pasangan menikah dengan kisaran usia
45 sampai 64 tahun.

Peneliti mencatat salah salah satu
dari pasangan yang meninggal dan
melihat reaksi dari pasangan yang
ditinggalkan sampai pada tahun 2004.
Hasilnya, wanita dua kali mengalami
masa sulit saat ditinggal suaminya.

Tingkat kematian karena berbagai hal
cenderung meningkat pada enam bulan
pertama sejak pasangan meninggal dan
resiko gangguan jantung naik pada lima
tahun pertama begitu juga tekanan
darah. Hal ini terjadi karena
perubahan gaya hidup dan kebiasaan
merokok semakin menjadi-jadi, karena
faktor kesepian.

"Ini hanya tentang bagaimana mereka
yang ditinggalkan pasangan bisa
mengatasi kesepian. Dalam analisa kita
sebagian besar responden mengaku
merana setelah berpulangnya pasangan
mereka," papar Cathy Ross, pemimpin
studi dari British Heart Foundation.

Sementara Stewart Wilson, konseling
dari Cruse Bereavement Care
mengatakan: "Saat pasangan telah
menjalani hidup bersama selama
bertahun-tahun, dan kemudian berakhir
pada suatu waktu yang mendadak,
otomatis selalu ada perubahan yang
menyertai kehilangan itu. Depresi,
stres, dan kecemasan yang berlebihan
menuntun mereka untuk hidup tak sehat."

"Beberapa orang cenderung berperilaku
tak sehat, merokok berlebihan dan
mengkonsumsi makanan tak sehat. Proses
menjalani masa berkabung dan
kehilangan itulah yang membuat
seseorang menjadi sembrono dengan
kesehatan mereka," tambah Ross yang
memberikan contoh pasangan penyanyi
June Carter Cash dan Johnny Cash dalam
laporan studinya
Kategori (Labels) | edit post
0 Responses

Post a Comment