Karakter seseorang bisa dilihat dari bagaimana mereka tidur. Jika Anda tidur bak bayi, mungkin Anda termasuk tipe orang yang selalu bersyukur. Sebuah studi terhadap 161 orang yang diterbitkan di Journal of Psychosomatic Research menemukan mereka yang fokus pada apa yang mereka miliki, bukan pada apa yang tidak mereka punyai, terlelap lebih cepat dan tidur lebih nyenyak. Selain itu, orang-orang yang selalu bersyukur lebih aktif pada siang hari.

Lantas, mengapa rasa syukur bisa memengaruhi tidur?

Para ahli berpendapat hal itu berkaitan dengan pikiran dalam benak kita. "Orang-orang yang lebih bersyukur tidak terlalu tegang dan gelisah karena kedua hal itu tidak kompatibel," ungkap Norah Vincent, associate professor dan psikolog klinis di Universitas Manitoba, Kanada. Adapun bila Anda susah tidur, bisa jadi Anda termasuk orang yang perfeksionis dan suka memegang kendali (MI/sab)