adityabowie
SMS di terima.... Isi Pesannya, yakni :

Dear All,
Alhamdulillah telah lahir putri kami pada hari ini. Senin 06 Juli 2009 Jam 23.30.
Dengan berat 2,7 Kg.
Panjang 48 cm.
Terimakasih semuanya untuk dukungan doa selama ini.
Fariz & Farhani.


macam itulah sms yang kuterima dan lumayan ngebuka pola fikir aku sedikit.
seorang pria dengan kelahiran '85 sudah melaksanakan salah satu tugas pentingnya dalam kehidupan.
ga terasa emang waktu yang berlalu, dan akupun seorang pria kelahiran '86 terpaksa harus befikir akan hal yang sama.
sebelumnya aku ucapin dulu dah atas kelahiran putrinya..
semoga dapat membesarkan anak tersebut dengan penuh kasi sayang dan tanggung jawab.
nah, sekarang balik lagi ne ke cerita pelajaran untuk diri pribadi dan mungkin bermanfaat untuk orang lain.
Jadi begini ceritanya, dari dahulu aku sangat takut akan hal ini, memikirkannya saja sudah membuat aku malas ngebayangin untuk ngejalaninnya. "Married ahhh.. yang benar aja umur kepala 2 kita uda mesti married?", gimana kita bisa melewati kebebasan di masa muda ini. kebebasan untuk memperoleh "sejuta" pengalaman dalam berkarier atau apapun itu.
hehehehe...
paling ga itulah sedikit opini/pola fikir aku kemarin sebelum aku ngelihat peristiwa teman aku ini.
tapi, sekarang aku belajar ternyata tolak ukurnya ga terletak pada umur ya.., melainkan yang lebih tepatnya "apakah kita sudah pantas untuk married?".
yup, melihat rasa puasnya, rasa bangganya, dan rasa tanggung jawab untuk meneruskan keturunan itu. aku agak sedikit termotivasi untuk menjadi "seorang yang berarti untuk orang lain". Ternyata seperti itu, naluri seorang bapak langsung keluar secara spontan dari dirinya.
enak banget rasanya ngelihat kita bisa meneruskan keturunan.
bagi ku usia ku sekarang ntah berapa pun itu ga ada urusannya dengan sudah pantas atau tidak pantasnya aku married. Kebebasan yang bisa hilangpun ga ngaruh juga kale.
tapi, ketakutan itu sebenarnya terletak pada rasa percaya diri yang sedikit karena belum adanya status pantas untuk menikah.
"hahahaha.. agak jauh juga ya mikirnya sampe ngurusin married juga ne hari.. skripsi aja lum kelar..." sepintas fikiran itu meracuni pikiranku saat ini.
tapi, setelah di telaah lagi... ternyata ga ada salahnya juga untuk mulai memikirkan kearah sana.
toh dengan pola fikir ini malah ngebuat kita lebih serius dalam menjalani hari-hari.
ga cuma ngebuang detik-detik berharga dalam kehidupan kita. saat ini aku ngerasa kalau suatu saat nanti aku harus bisa melaksanakan moment terpenting ini dengan rasa lapaaaaaang (lega) yang sangat.
ntah kapan itu... let's time show up to me..

nb:
ilustrasi gambar di ambil dari : http://zeze.vavai.com/images/vavai-lahir1.jpg
(ini hanya ilustrasi gambar, bukan object cerita sebenarnya)
Kategori (Labels) | edit post
0 Responses

Post a Comment